The One That Got Away

Saya pernah memintamu. kepada Tuhan, sepenuh hati
kemudian saya menunggu, seperti kemarin - kemarin
Mengaburkan layang - layang di langit yang hitam, petir besar, dan percaya semua akan baik - baik saja

Mungkin karena saya sudah terlalu jatuh padamu.
Saya jatuh cinta , pada bibir merah tebalmu
Yang jika kau mengijinkan, bisa kukulum berjam- jam
Berbagi ciuman lembut denganmu sebelum tidur, itu bagian favorit saya!
Tangan saya pun siap mengelus punggungmu jika kau kelelahan, menyisiri helai demi helai rambutmu sambil mendengarkan ceritamu yang tak usai sebelum kita berdua disergap kantuk.
Ah, sayang. Kamu memilih untuk menolaknya

Ya mungkin
Kamu adalah doa yang tidak pernah selesai
Tidak perlu ada "amin" disana
Berbahagialah kamu, sehingga saya dapat ikut tersenyum bahagia disini

Setelah ciuman terakhir ini
Tutup mata, hitung mundur dari 3.
Saya menghilang, seperti sebelum sebelum malam itu

Baik - baik ya

Love,

Tentang Senja

Aku pernah berkhayal menghabiskan senja denganmu
Menyenderkan kepalaku dibahumu
Merasakan kecup bibirmu di keningku
Meletakkan mataku tepat di depan matamu
Perlahan, senja merangkul kita lebih dekat





ah, senja
indah, kan?
bahkan aku khawatir jika kita memasukkan satu warna lagi, itu hanya akan merusak keindahan senja itu
Sejatinya, toh senja tidak pernah meminta dijadikan fajar yang lebih utama
atau malam dan siang yang lebih pasti

mungkin memang tidak ada yang perlu diubah
keadaanku ataupun kamu
aku, kamu, juga dia biarlah seperti ini, pada posisi masing*


Mungkin perlahan, aku mengerti
Kita bahagia tanpa melewati senja yang sama
pada langit dan awan yang berbeda

Hey Babe :)

I can yell at you, be mad at you, say stupid things,
& then take them all back.
Drive you crazy and maybe even pretend to hate you
But in the end, I'll do anything to be your everything and theres never gonna be anyone who loves you more than I do.

NANO NANO

Ini rasanya nano nano. sumpah
manis asem manis pahit apapun ada, bahkan rasa yang tak terkecap pun ada
aku gak tau, dan mungkin emang enggak tau mau dimulai dari mana
karena emang hal ini enggak pernah dimulai sebenarnya
dan tiba* aku sudah mendapati aku yang jatuh cinta sama kamu
simple kan? banget :)

perasaan ini random. banget!
bcs you best at how to drop my heart immediately when you knew it was flying of you
harus aku marah? dengan semua tingkah ababil, egois, dan kebocahanmu?
boleh aku cemburu? kalo enggak sengaja aku liat di layar smartphone itu nama dia
boleh aku ngambek? dengan sengaja kamu batalin janji kita dengan alasan yang sebenarnya aku tau, kamu boong kaaan?

pada kenyataanya..
pernah gitu aku marah? pernah gitu aku cemburu di depan kamu? bahkan untuk ngambek pun aku merasa awkward?

Tuhan, hubungan macam ini
menjaga yang bukan miliknya
sakit yang sengaja dibuat
dan terbakar cemburu oleh api yang dikenalnya

Aku juga tau
enggak mungkin mengakhiri sesuatu yang emang engga pernah aku mulai
tapi waktu, itu pasti :)

"emangnya kalo aku bilang aku sayang kamu, kamu mau move on gitu?"

I LOVE TRAIN!

Woke!
Bahasa jawanya sepur, bahasa indonesianya kereta
Iya, kereta!
Kalau di pulau jawa sih, saya udah pernah naik kereta dari barat - timur
Jadi, sejak kecil, jaman dimana mudik adalah satu hal yang wajib, saya terbiasa naik kereta
Seluruh keluarga besar mudik naik mobil, sedangkan saya dan si om naik kereta krn ingin mudik terlebih dulu.
Perjalanannya jogja - cilacap
Lumayan siiih
Lumayan capeeeeeek. terlebih dengan mudik semacam itu
bisa bikin batal di jalan *ups*

Di kereta itu bawaanya nyantai
apalagi kalau perjalanan ke barat atau balik dari barat
dengan hamparan sawah hijau yang membentuk permadani
dan berkonspirasi dengan birunya langit
ditambah putih bersihnya awan
ah, sempurna :)

Biasanya sih, kalau di kereta saya lebih suka duduk di pinggir jendela
baca buku sambil melemparkan pandang kesana kemari

Satu jajanan yang engga boleh terlewatkan: PECEL KROYA!!
juarrraaa banget, ditambah mendoan yang masih angeet
duh cyiiin, esumpah ini perut keroncongan

lain halnya kalau perjalan ke timur atau sebaliknya
gerah and no good views
banyakan sih gedung bangunan bertingkat semacam itu
dan lidah saya sih sama sekali engga cocok untuk jajanan timur

hujan

Januari : Hujan sehari hari

Sudah seminggu ini, hujan mengguyur Jogja

Hanya kali ini saja, saya bisa menikmati langit yang dibalut warna kuning bercampur oren yang biasa kusebut SENJA

Senja, diam, memikat, dan misterius

Saya selalu suka senja

Eh, saya juga suka hujan

Saya suka keduanya

Kalau hujan mengguyur, dan saya sedang berada di rumah, saya lebih suka menari nari ala homogenic sambil memakai sweater kesukaan kamu

rasanya? kayak dipeluk kamu sambil hujan - hujanan

em..mungkin sekarang saya sedang butuh menikmati hujan hujanan sendirian di rumah

Hujan juga selalu memaksamu untuk tinggal lebih lama

seolah - olah pintu rumah ilang

dan kita berdua tenggelam dalam secangkir kopi brownis bikinan saya yang kadang rasanya hambar karena kebanyakan air

dan untuk saat ini, memang lebih baik saya menikmati hujan hujanan sendirian di rumah

saya tidak ingin tinggal berlama - lama dalam labirin yang saya sebut nostalgia

yap! untuk saat ini rasanya memang lebih baik menikmati hujan sendirian di rumah

I wish..Next Year?

Akhirnya..berada di penghujung tahun lagi
Merayakan suka cita tahun baru, meniup terompet, pesta BBQ, dan...
Kok ngerasa tua ya mau taun baruan kayak gitu?hha

Taun depan, iya taun depan
Saya berencana melaunching "Trully Adventure" hha
Saya pengen wisuda, lulus, kerja, kerja, kerja, leaving jogja
Iya! saya cuma kepengen kerja!
Saya kepengen ngeliat ibuk bangga anaknya bisa "jadi orang"
Saya kepengen punya kebebasan dan bertanggung jawab atas itu

Iya, taun depan!
Dimulai dengan mengajukan proposal skripsi
Skripsi, pendadaran, wisuda
Cari kerja, keluar jogja, dan kerja!